News

Sudah Cair 100 Persen, Proyek Penimbunan Jalan di Taliabu Diduga Mangkrak

Sebuah proyek penimbunan badan jalan di Desa Kramat, Pulau Taliabu, Maluku Utara, hingga kini terpantau tak kunjung diselesaikan alias mangkrak.

Paket pekerjaan yang melekat pada Dinas PUPR Taliabu ini ditangani oleh CV. Bekat Porodisa dengan nilai anggaran sebesar Rp3.839.000.000.

Berdasarkan informasi yang dihimpun cermat, anggaran proyek ini sudah dicairkan 100 persen oleh BPPKAD Pulau Taliabu.

Hal itu sesuai Surat Perjanjian Kontrak (SPK) No. 602.2/07.KONS/KONTRAK/PPK/BM/DPU-PR/PT/2023. Pada 27 Februari 2023 dengan Berita Acara Pembayaran (BAP) No. 600/053/BAP-100%/DPU-PR/PT/III.

Seorang warga Desa Kramat yang menolak namanya disebutkan, mengatakan bahwa pekerjaan ini hanya dilakukan separuh dan tidak memiliki papan proyek.

“Kami juga barusan tahu kalau penimbunan badan jalan ini adalah pekerjaan proyek. Bahkan kami tidak pernah lihat papan proyek pekerjaan dipasang,” kata dia kepada cermat, Senin, 14 Agustus 2023.

Ia mengaku menyesali langkah pemerintah daerah yang memberikan pekerjaan tersebut kepada kontraktor yang dinilai tidak bertanggung jawab.

“Pekerjaan ini kurang lebih dua bulan lalu dan tiba-tiba saja macet karena kontraktornya terlilit hutang,” ungkapnya.

Sementara Kabid Binamarga PUPR Pulau Taliabu, Sudarman, justru mengaku pekerjaan tersebut sudah dituntaskan.

“Penimbunan dalam desa sudah selesai. Coba cek saja di lokasi, tanahnya masih segar, belum berubah warna,” kata Sudarman. Ia menyatakan, sudah ada penambahan stok batu yang akan dilanjutkan pekerjaan penimbunan lanjutan.

“Stok batu dari kemarin dan besok baru dilanjutkan pengecoran,” ujarnya.

Hingga berita ini tayangkan, cermat berupaya mengonfirmasi Kadis PUPR Pulau Taliabu, Suprayidno.

———

Penulis: La Ode Hizrat Kasim

Editor: Rian Hidayat Husni

cermat

Recent Posts

Polisi Periksa Istri Pelaku Pembunuhan Pegawai BPS Halmahera Timur di Ternate

Tim Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polsek Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur, memeriksa istri tersangka…

8 jam ago

Pemda Bahas Pembangunan Morotai Lima Tahun Mendatang di Musrenbang RPJMD

Pemerintah Daerah Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi menggelar Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)…

13 jam ago

Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Popular Government Institution 2025 dari The Iconomics

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…

15 jam ago

Ketika Antam Tinggalkan Kerusakan Tanpa Kontribusi Berarti di Halmahera Timur

Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…

16 jam ago

Ghifari Bopeng Kena Somasi PT Apollu Nusa Konstruksi soal Utang 1,3 Miliar

PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…

1 hari ago

Jejak Harmonis Alam dan Tambang Emas Gosowong

Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…

1 hari ago