Barang bukti narkotika saat ditunjukan kepada awak media. Foto: Samsul/cermat
Bulan Ramadan tak menghambat pengedar narkoba untuk bereaksi. Buktinya, dalam bulan suci ini Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Ternate, masih saja meringkus 2 orang tersangka.
Kedua tersangka yang diringkus di lokasi yang berbeda ini, mereka masing-masing inisial AAK alis Auwal (27), merupakan residivis dan JY alias Jufri (21) yang merupakan seorang mahasiswa aktif di salah satu universitas.
Kasat Narkoba, Iptu Suherman didampingi Kasi Humas, Iptu Wahyuddin dalam konferensi persnya mengatakan, 2 pelaku itu ditangkap atas tindaklanjuti laporan masyarakat yang diterima anggota.
“Dari 2 tersangka itu, yang ditangkap pertama adalah Jufri, usai ia mengambil paket narkoba di salah satu jasa pengiriman di Kota Ternate,” jelas Suherman, Rabu, 27 Maret 2024.
“Di tangan tersangka anggota berhasil mengamankan ganja kering seberat 510,9 gram. Tersangka mengakui diperintah rekannya karena dijanjikan uang Rp 300.000,” sanbungnya.
Sementara, kata mantan Kapolsek Ternate Selatan ini, tersangka Auwal tertangkap saat mengambil narkoba di Benteng Toloko, Ternate Utara.
“Saat dilakukan interogasi, rupanya ganja itu disimpan di saku motor yang dikendarai, 1 buah saset plastik bening berukuran besar yang berisi narkotika jenis ganja dengan ukuran seberat 19,33 gram,” katanya.
“Keduanya disangkakan dengan Pasal Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tantang Narkotika dengan ancaman paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun penjara,” pungkasnya.
—-
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Ghalim Umabaihi
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…