Ilustrasi gempa bumi. Foto: Inked Pixels/shutterstock
Wilayah Pantai Utara di Kepulauan Sula, Maluku Utara, pada Kamis, 20 Juli 2023 kembali diguncang gempa susulan dengan kekuatan 5,2 magnitudo.
Prakirawan BMKG Emalamo Kepulauan Sula, Indra Rahmana menjelaskan bahwa episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,4° LS ; 126,46° BT.
“Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 87 Km arah Timur Laut Sanana dengan kedalaman 10 km. Kejadiannya sekitar pukul 12.31 WIT,” jelas Indra dalam keterangan yang diterima cermat.
Menurutnya, ini merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas deformasi kerak bumi. Ia juga mengaku gempa tersebut tidak menimbulkan potensi tsunami.
“Gempabumi ini memiliki mekanisme pergerakan turun atau normal fault. Kalau berdasarkan hasil analisis seperti itu,” jelasnya.
“Gempabumi ini merupakan rangkaian gempabumi susulan di Kepulauan Sula sejak tiga hari terakhir,” tambah Indra.
Atas kejadian itu, BMKG juga mengimbau agar masyaraka tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
______
Penulis: La Ode Hizrat Kasim
Editor: Rian Hidayat Husni
Polisi Perairan dan Udara (Polairud) di Pulau Taliabu memberi imbauan waspada untuk masyarakat imbas cuaca…
Polres Pulau Taliabu menyebut bahwa dugaan kasus pengancaman dan pencemaran nama baik yang dialami Ketua…
Hasil seleksi PPPK tahap kedua di Pulau Morotai, Maluku Utara, masih belum diumumkan oleh Badan…
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Halmahera Tengah (Halteng) menggelar kegiatan safety riding and driving…
Oknum anggota Polres Pulau Morotai, berinisial MR, resmi diberhentikan tidak dengan hormat atau PTDH buntut…
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Gadja Mada (UGM) menyiapakan setidaknya empat program pengembangan pertanian di Kecamatan…