Potongan video terlihat sejumlah anggota Kepolisian mencari WNA yang diduga lakukan pengancaman. Foto: Istimewa
Seorang warga negara asing (WNA) asal Australia diduga melakukan tindak pidana pengancaman dan pemerasan terhadap sejumlah anak perempuan di Kota Ternate. Peristiwa ini terjadi pada Rabu, 12 Februari 2025, dan saat ini tengah ditangani oleh Polda Maluku Utara.
WNA berinisial ML diduga telah melarikan diri menggunakan kapal pesiar yang biasanya berlabuh di perairan dekat Pantai Falajawa.
Kasus ini mencuat setelah sebuah akun TikTok bernama Aldi Haris_Official mengunggah video berdurasi 39 detik yang memperlihatkan suasana di pelabuhan speedboat pascakejadian. Video tersebut viral dengan 152,6 ribu kali tayangan, 5.549 likes, 107 komentar, dan telah dibagikan sebanyak 1.707 kali.
Dalam unggahannya, akun tersebut memberikan peringatan kepada warga Ternate untuk tetap waspada. “Untuk seluruh teman-teman yang ada di Kota Ternate agar tetap waspada dan berhati-hati. Pada malam hari ini, kita mendapati kasus kekerasan terhadap beberapa perempuan yang mana pelakunya berasal dari Australia,” tulisnya dalam caption.
Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, wartawan menghubungi Kasi Humas Polres Ternate, AKP Umar Kombong. Ia menyatakan bahwa informasi terkait kasus ini sebaiknya dikonfirmasi langsung ke Ditpolairud Polda Maluku Utara, yang menangani kasus tersebut.
“Untuk detailnya, bisa dikonfirmasi ke Polairud,” ujar AKP Umar Kombong singkat.
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima penghargaan Popular Government Institution 2025 dari…
Setelah lebih dari 20 tahun beroperasi di Halmahera Timur, Maluku Utara, PT Aneka Tambang (Antam)…
PT Apollu Nusa Konstruksi melayangkan surat tagihan dan somasi kepada PT Hapsari Nusantara Gemilang untuk…
Setiap 10 Agustus, Indonesia memperingati Hari Konservasi Alam Nasional sebagai momen refleksi pentingnya menjaga kelestarian…
Kongsi Gigs: Music, Football, Culture di Ternate, Maluku Utara, bukan sekadar acara manggung. Acara ini…
Perwakilan massa Aksi Front Mahasiswa Maluku Utara Pro Warga Maba Sangaji (FORMAT PRAGA) akhirnya menyerahkan…