Alumni Universitas Khairun (Unkhair) Ternate Hasby Yusuf meminta pihak kampus menarik mahasiswa yang melaksanakan program Kuliah Bersama Masyarakat (Kubermas) di Halmahera Barat (Halbar).
Permintaan ini menyusul adanya kasus pemerkosaan terhadap mahasiswi oleh pemuda di Jailolo saat melaksanakan kubermas. Sebab, itu adalah kejahatan yang tak bisa ditolerir.
“Atas nama alumni Unkhair, kami minta jajaran Rektorat Unkhair Ternate agar mengawal kasus ini dengan tuntas, dan pelakunya ditangkap dan dihukum seberat-beratnya,” kata Hasby dalam keterangan tertulis, Rabu (3/8).
Menurutnya, permintaan tersebut karena mereka melihat kondisi tidak lagi aman. Perlindungan atas Mahasiswa Kubermas itu lebih utama.
“Bagi kami pemerintah daerah Halbar harus ikut bertanggungjawab dalam kasus ini, apalagi penempatan program Kubermas juga atas izin pemerintah daerah setempat,” ujarnya.
Perlindungan atas mahasiswa Kubermas menjadi wajib. Karena selain mereka melaksanakan program pengabdian masyarakat lewat Kubermas, juga ikut menyukseskan program pemerintah daerah setempat.
“Perlindungan keamanan dan hak hidup atas mahasiswi harus jadi fokus utama pihak kampus dan pemerintah daerah,” tegasnya.
Selain itu, ia juga meminta Polres Halbar dan Polda Malut cepat menangkap pelaku dan memproses secara transparan.
“Jika tidak, maka kasus ini akan membuat mahasiswa peserta Kubermas akan merasa tak aman dan terancam,” katanya.
“Jika ini terus dibiarkan, maka kami minta evaluasi menyeluruh atas program Kubermas demi perlindungan atas adik-adik mahasiswa,” pungkasnya.