Dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Ternate, Maluku Utara berkolaborasi melakukan revisi kurikulum Bahasa Ternate tingkat SD dan SMP.
Kedua OPD ini yakni Dinas Kebudayaan (Disbud) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate.
“Kurikulum Bahasa Ternate ini memang saya lihat sudah lama, jadi perlu direvisi sesuai dengan perkembangan,” kata Kepala Disdik, Muslim Gani, Selasa, 16 Januari 2023.
Menurut Muslim, kolaborasi pihaknya dengan Dinas Kebudayaan saat ini sudah dijalankan.
Selain kurikulum bahasa Ternate tingkat SD, kata dia, ada juga pembuatan kurikulum untuk jenjang SMP.
“Ini memang wilayahnya Dinas Kebudayaan, tapi sudah ada koordinasi untuk merevisi kurikulum untuk tingkat SD, yang kemudian dibuat lagi kurikulum tingkat SMP,” jelasnya.
Muslim menyebut kehadiran kurikulum ini merupakan upaya bersama untuk meningkatkan partisipasi kebudayaan secara berkesinambungan, terutama di lingkungan sekolah.
Ia berharap kajian kurikulum tersebut bisa segera dilaksanakan. Kendari begitu, kata dia, kendala yang sering dihadapi adalah SDM guru bahasa Ternate yang masih kurang.
“Karena rata-rata guru bahasa Ternate itu guru yang bisa berbahasa Ternate bukan karena pendidikannya bahasa Ternate. Itu yang kemudian menjadi kendala,” pungkasnya.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan Kota Ternate Sarif H Sabatun mengatakan, rencana penyusunan kurikulum pada awal tahun 2024 juga akan dilakukan melalui kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
“Jadi awal tahun ini kita buat (kurikulum) itu secara bertahap, karena di tingkat SD sudah ada maka selanjutnya tingkat SMP, kemudian kita kerja sama dengan provinsi untuk tingkat SMA,” papar Sarif.
Ia menambahkan, rumusan kurikulum ini akan disesuaikan sehingga dari tingkat SD hingga SMA bisa nyambung.
———
Penulis: Muhammad Ilham Yahya
Editor: Rian Hidayat Husni