News  

Pihak Yayasan TK Nurul Firdaus Minta Maaf atas Dugaan Kekerasan Guru kepada Siswa

Pihak Yayasan langsung mendatangi orang tua korban kekerasan. Foto: Istimewa

Seorang murid di Yayasan Taman Kanak-Kanak (TK) Nurul Firdaus, yang beralamat di Kelurahan Jambula, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, diduga mengalami tindakan kekerasan oleh gurunya sendiri.

Peristiwa ini mencuat ke publik setelah orang tua murid bersangkutan angkat bicara. Kejadian itu disebut terjadi pada Kamis, 16 Oktober 2025.

Pihak yayasan bersama Bhabinkamtibmas dari Polsek Pulau Ternate telah mengunjungi rumah orang tua murid bernama Saiful, ayah dari M. Jaih Rifki, guna bersilaturahmi dan membicarakan penyelesaian masalah secara kekeluargaan.

Ketua Yayasan TK Nurul Firdaus, Firdaus Malan, menyampaikan, pihaknya telah menindaklanjuti informasi tersebut dengan memanggil pihak sekolah serta berkoordinasi langsung dengan orang tua korban.

“Kami dari yayasan sudah menanyakan langsung kepada pihak sekolah terkait bagaimana peristiwa ini bisa terjadi. Kepala sekolah juga sudah datang ke rumah orang tua siswa untuk meminta klarifikasi,” ujar Firdaus, Minggu, 19 Oktober 2025.

Firdaus menambahkan, guru yang diduga melakukan kekerasan saat ini sedang berada di kampung halamannya karena menghadiri acara keluarga setelah pamannya meninggal dunia.

“Yang bersangkutan sedang pulang kampung karena ada hajatan keluarga. Setelah kembali, kami akan memanggilnya untuk dimintai keterangan dan dipertemukan langsung dengan orang tua siswa. Kami tidak akan tinggal diam,” tegasnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab, Firdaus menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada keluarga korban dan menegaskan komitmen yayasan untuk menyelesaikan persoalan ini dengan bijaksana.

“Kami dari Yayasan TK Nurul Firdaus menyampaikan permintaan maaf kepada orang tua siswa atas peristiwa ini,” tutupnya.

Baca Juga:  Lanal Peduli Berbagi Daging Kurban ke Warga Morotai
Penulis: Samsul LEditor: Ghalim Umabaihi