Gubernur periode 2014-2024 Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (AGK) dikabarkan telah berpulang. AGK menghembuskan napas terakhir di RSUD Chasan Boesoirie Ternate, pada Jumat 14 Maret 2025 malam tadi. Ia tutup usia ke-73 tahun.
Dilansir dari porostimur, kabar duka ini dibenarkan oleh KH. Muhammad Kasuba, adik kandung AGK. “Benar, Kak Gani wafat malam ini, mohon doanya” tutur Muhammad Kasuba via pesan eletronik, pukul 2030 WIT.
AGK sendiri saat ini berstatus terdakwa kasus suap dan gratifikasi yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia divonis 8 tahun penjara dalam kasus tersebut namun saat ini masih mengajukan kasasi.
Sejak ditahan, AGK telah berulangkali keluar masuk rumah sakit. Awal Maret 2025 ia kembali dilarikan ke rumah sakit. Ia divonis menderita stroke ringan dan kondisinya terus menurun sejak pekan lalu.
Menurut tim dokter, AGK juga mengalami infeksi di otaknya pada Januari lalu. Kesadarannya dikabarkan menurun, meskipun tidak sampai koma.
Tim dokter yang terdiri atas dokter spesialis saraf, spesialis jantung, spesilais penyakit dalam dan spesialis gizi belum berani mengambil tindakan operasi lantaran trombosit AGK menurun.
“(Belum operasi) karena ada beberapa hal seperti beliau mengalami penurunan trombosit. Trombosit itu kalau dalam jumlah yang rendah bisa memicu perdarahan. Kalau dalam operasi terjadi perdarahan yang tidak bisa berhenti bisa membahayakan nyawa pasien maka itu tidak bisa dilakukan saat ini,” terang Dirut RSUD CB dr. Alwia Assagaf.
Profil KH. Abdul Gani Kasuba
Abdul Gani Kasuba, seorang putra daerah Halmahera Selatan, Maluku Utara, lahir pada 21 Desember 1951. Masa kecilnya dihabiskan di Palu, Sulawesi Tengah. Menempuh pendidikan di Yayasan Al-Khairat, ia kemudian melanjutkan studi di Fakultas Dakwah Universitas Islam Madinah setelah menyelesaikan jenjang SMA.
Setelah pendidikannya, Abdul Gani Kasuba kembali ke Yayasan Al-Khairat dan menjabat sebagai Kepala Inspeksi. Ia juga aktif dalam bidang pendidikan dengan mendirikan beberapa sekolah di Maluku Utara hingga Papua.
Karir politiknya dimulai pada tahun 2004 bersama Partai Keadilan Sosial (PKS), dan perjalanan politiknya mencapai puncak ketika terpilih sebagai Gubernur Maluku Utara pada tahun 2013.
Dilansir dari berbagai sumber, Abdul Gani Kasuba memiliki perjalanan karir yang panjang dan beragam. Pada tahun 1976, ia menjabat sebagai Sekretaris Persatuan Pelajar Mahasiswa Madinah. Selanjutnya, tahun 1983, Kasuba menjadi Kepala Inspeksi Al-Khairat di Maluku Utara-Irian Jaya.
Perjalanan politiknya dimulai pada tahun 2004 sebagai Anggota DPR-RI dari PKS. Ia kemudian merangkap sebagai Wakil Gubernur Maluku Utara pada tahun 2008, sebelum akhirnya menjadi Gubernur Maluku Utara pada tahun 2014 dan 2019.
Abdul Gani Kasuba juga pernah menjabat sebagai Ketua PKS Provinsi Maluku Utara dan Ketua Badan Pembina Umat PKS Provinsi Maluku Utara. (PS)