Pesta demokrasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 tinggal beberapa bulan lagi. Satu per satu mesin partai politik yang dinyatakan lolos oleh KPU RI per 24 Oktober 2022 mulai dipanaskan.
Namun, pemilu yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada 14 Februari 2024 ini akan nampak sedikit berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya.
Ada beberapa partai pendatang baru yang juga siap menjegal ambisi-ambisi partai yang telah lebih dulu eksis dan besar di kanca perpolitikan Indonesia.
Salah satunya adalah Partai Gelombang Rakyat (Gelora). Partai yang dideklarasikan tepat pada hari Pahlawan, 10 November 2019 ini dinahkodai oleh mantan petinggi PKS, Anis Matta dan Fahri Hamzah.
Tidak mau ketinggalan, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelora Maluku Utara besutan Alimin Muhammad dan Saiful Ahmad ini juga mulai berancang-ancang untuk memeriahkan pemilu 2024 mendatang.
Hal ini dibuktikan dengan telah pengajuan berkas 45 bakal calon (bacaleg) DPRD provinsi yang diserahkan ke KPU Malut pada Minggu, 14 Mei 2023.
Alimin Muhammad, kepada awak media mengatakan, walau partai ini baru, pihaknya optimis memastikan 1 dapil 1 kursi.
“Yang mendiami partai ini rata-rata orang lama, baik caleg maupun pengurus hampir semua berpengalaman, jadi kami yakin bisa dapat 5 kursi di pemilu nanti,” tegasnya.
Untuk ambang batas suara 4 persen yang ditetapkan tersebut, ia yakin partai Gelora mampu melampaui itu.
Alimin bilang, untuk DPR RI, pihaknya juga optimis bisa meraih 1 kursi dari dapil Maluku Utara.
“Figur potensial yang maju di DPR RI nanti salah satunya adalah adik ketua umum, Saldi Matta. Simpatisan dan pengurus partai Gelora di Maluku Utara siap memenangkan dan merebut 1 kursi di senayan,” katanya.
———
Penulis: Muhammad Ilham Yahya
Editor: Ghalim Umabaihi