News  

Pengurus AJI Indonesia, Victor Mambor, Diteror Aksi Ledakan Bom di Papua

Penyidik dari Polresta Jayapura Kota melakukan olah tempat kejadian perkara di kompleks kediaman Victor Mambor. Dok: AJI Jayapura

Di awal 2023 ini, aksi intimidasi yang menimpa jurnalis di tanah Papua kembali terjadi. Kali ini menimpa Victor Mambor.

Victor adalah Pengurus Majelis Pertimbangan Organisasi Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia dan juga jurnalis senior di Papua.

Dalam keterangan tertulis AJI Jayapura yang diterima cermat, peristiwa itu terjadi pada Senin (23/1) sekitar pukul 04.00 WIT.

Bom meledak di pinggir jalan yang berjarak sekitar 3 meter dari dinding rumah Victor di Kelurahan Angkasapura, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura.

Victor menuturkan, saat itu dirinya yang belum beristirahat mendengar bunyi sepeda motor berhenti tepat di samping rumahnya.

Tidak lama kemudian, pengendara sepeda motor meninggalkan lokasi. “Sekitar satu menit terdengarlah bunyi ledakan,” katanya.

Selain Victor, bunyi ledakan juga membuat warga di lingkungan sekitar pun kaget. “Kami langsung memeriksa lokasi sumber ledakan,” katanya.

Semula, Victor mengira bunyi tersebut bersumber dari gardu listrik yang meledak. “Saat itu dinding rumah bergetar seperti gempa bumi,” katanya.

“Saya pun memeriksa sumber ledakan dan tercium bau belerang yang berasal dari samping rumah. Ternyata terdapat bekas ledakan di jalan,” ungkapnya.

Dalam rekaman kamera CCTV yang terpasang di salah satu sudut rumah Victor, terlihat sekilas sebuah sepeda motor jenis Honda melintas di samping rumahnya sebelum terjadi ledakan.

Peraih Udin Award Tahun 2022 ini telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polresta Jayapura Kota. Penyidik pada pukul 09.00 WIT langsung melaksanakan olah TKP.

Termasuk mengambil keterangan dari Victor dan mengamankan barang bukti berupa sumbu dan material lain dari sisa ledakan bom.

AJI Jayapura mencatat, sudah dua kali aksi teror yang dialami Victor. Kasus pertama terjadi pada tanggal 21 April 2021.

Baca Juga:  Kerugian Kasus Dugaan Korupsi Anggaran BTT Pemda Kepulauan Sula Berpotensi Bertambah

Saat itu, mobil Isuzu D-Max (Double Cabin) milik Victor yang diparkir di tepi jalan samping rumahnya, dirusak orang tak dikenal.

Kasus ini sudah dilaporkan ke Polresta Jayapura Kota. Namun belum ditemukan pelakunya hingga kini.

Aksi teror ini diduga berkaitan dengan produk jurnalistik yang dihasilkan media Jubi. Victor adalah pemimpin umum perusahaan media Jubi.

AJI Jayapura telah menjalin komunikasi dengan Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon, agar mengungkap pelaku dalam kasus ini.

Kapolresta menyatakan, akan menyelidiki pelaku yang terlibat dalam aksi intimidasi terhadap Victor selaku jurnalis di Papua.

“Upaya penegakan hukum dalam kasus teror bom di rumah Victor Mambor menjadi atensi kami. Kami telah melaksanakan olah TKP dan akan menyelidiki kasus ini,” tegas Kombes Pol Victor.

Terkait peristiwa teror bom yang menimpa Victor Mambor, AJI Jayapura juga mengeluarkan sejumlah poin pernyataan sikap.

-AJI Jayapura mengecam keras aksi teror bom dan menilai perbuatan tersebut sebagai sikap intimidasi yang mengancam kebebasan pers di Papua.

-AJI Jayapura meminta Polda Papua dan Polresta Jayapura Kota mengusut tuntas pelaku dan motif di balik aksi teror bom yang menimpa Victor Mambor.

-AJI Jayapura mengajak seluruh jurnalis di tanah Papua agar tidak pantang mundur menyuarakan kebenaran di tengah berbagai rintangan. Fiat Justitia Ruat Caelum, yang berarti hendaklah keadilan ditegakkan walau pun langit akan runtuh.