Tingkatkan Layanan Kesehatan, Pemda Haltim Dapat Hibah Tambahan Rumah Sakit dan Alkes

Sekertaris Daerah Kabupaten Halmahera Timur, Ricky CH. Ricfhat. Foto: Istimewa

Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Komitmen pelayanan itu, membuat Pemerintah Halamahera Timur mendapat hibah dalam bentuk satu unit rumah sakit tipe C sekaligus alat kesehatan (Alkes) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia.

Sekretaris Daerah Kabupaten Halmahera Timur, Ricky CH. Ricfhat, kepada wartawan mengatakan, hibah tersebut senilai Rp 170,3 miliar.

“Total estimasinya Rp 170,3 miliar, yang terbagi dari fisik sebesar Rp150 miliar, dan Alkes senilai Rp 20,3 miliar,” beber Ricky, Jumat, 15 November 2024.

Dalam urusan hibah ini, Tim Asistensi Kemenkes RI pada Senin, 11 November 2024, telah mendatangi Pemda Halmahera Timur untuk melakukan koordinasi terkait masalah lahan dan izin.

“Kita sudah didatangi Tim Asistensi dari Kemenkes untuk membahas lahan dan kelengkapan perizinan.  Jadwalnya disesuaikan,” jelasnya.

Ricky bilang, di Januari tahun depan, sudah akan dilakukan tender, dan Presiden rencananya hadir dalam peletakan batu pertama.

“Dalam waktu dekat akan ada progress kunjungan tim dari Kemenkes dan Konsultan Konstruksi dari mereka,” jelasnya.

Ricky juga membeberkan bahwa Pemda Haltim telah melakukan koordinasi dengan Kemenkes, untuk mengatasi masalah kekurangan tenaga dokter.

Upaya tersebut, kata ia, membuahkan hasil positif, dimana Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) melayangkan surat dengan nomor S-22887/UN2.F1.D/HKP.05/2024 tentang Visitasi FKUI ke RUSD Maba, untuk melalukan peninjauan, verifikasi, dan klarifikasi data, dengan mengirim tim sebanyak 6 orang.

“Rencananya tim ini akan melakukan visitasi pada 4 hingga 6 Desember 2024,” pungkasnya.

Baca Juga:  Dilantik Jadi Anggota DPRD Halut, Jumar Minta Masyarakat Tak Segan Memberi Kritik
Penulis: Tim cermatEditor: Ghalim Umabaihi