Ubaid-Anjas Siapkan Program 50 Dokter di Halmahera Timur

Ubaid-Anjas saat kampanye di Wasile Selatan. Foto: Istimewa

Pasangan calon nomor urut 2, Ubaid Yakub dan Anjas Taher merencanakan program 50 dokter di Halmahera Timur untuk periode kedua.

“Di bidang kesehatan, cita-cita kami berdua, dalam satu tahun satu kecamatan satu dokter. Jadi Insya Allah dalam 5 tahun kita akan punya 50 dokter,” ujar Calon Bupati Haltim nomor urut 2, Drs. Yakub dalam kampanye di Binagara, Wasile Selatan, Selasa, 5 November 2024.

Di bidang kesehatan, Ubaid bilang Paslon nomor urut 2 juga mencanangkan bantuan untuk para masyarakat lansia. Sebab menurutnya, para orang tua kategori lansia jika diberikan bantuan, tidak akan memiliki beban hidup sehingga mereka bahagia.

“Kalau para lansia tidak pikiran dan bahagia, Insya Allah berumur panjang,” jelas Ubaid.

Selain itu, ia juga menyentil soal 22 program pemerintahan Ubaid Anjas di periode sebelumnya. Kata ia, dari 22 program itu, sudah ada yang direalisasi semisal bantuan rumah ibadah, intensif imam syara, pendeta, dan tenaga pengajar di sekolah mingguan.

Ia menjelaskan, 22 program tersebut dicanangkan dalam kurun waktu 5 tahun, akan tetapi karena perubahan regulasi masa jabatan Ubaid-Anjas hanya 3 tahun 7 bulan.

Karena itu, lanjut Ubaid, pihaknya tidak mungkin menyelesaikan 22 program tersebut dalam kurun waktu yang sangat singkat.

“Untuk itu, visi kami adalah Haltim Berbenah, dalam arti bahwa apa-apa yang belum selesai dikerjakan akan dituntaskan di periode kedua,” ungkapnya.

Kemudian, untuk program lainnya yang dicanangkan pada periode kedua, ia bilang terdapat di sektor pertanian dan perkebunan.

Di sektor pertanian, Ubaid mengatakan, para petani akan diberikan bantuan benih unggul, pupuk, dan alat-alat produksi, serta menuntaskan jalan tani di kawasan pertanian.

Sedangkan di bidang perkebunan, kata Ubaid, pihaknya juga menyiapkan program bantuan bibit unggul untuk masyarakat yang perkebunan dan biaya pembinaan selama 2 hingga 3 bulan.

Baca Juga:  Semarak Lomba Kelurahan, Camat Pulau Hiri: Bukan Soal Juara, Tetapi Konsistensi

“Biaya pembinaan ini untuk merangsang para pekebun agar semangat dan konsisten merawat kebunnya,” tandas Ubaid.

Dikesempatan yang sama, Anjas Taher dalam orasi politiknya menegaskan kepada masyarakat bahwa hak adalah hal yang paling asasi, yang paling dasar, paling mulia, dan bagian dari harga diri.

Untuk itu, ia mengimbau agar para masyarakat dalam menjatuhkan pilihan harus memiliki alasan, bukan karena ada faktor lain.

Terlepas dari itu, Anjas mengungkapkan semenjak dilantik pada tahun 2021, Halmahera Timur dilabeli oleh pusat sebagai daerah termiskin dan tertinggal.

Sebagai anak negeri, kata Anjas, yang lahir dan besar di Haltim, ia merasa terpanggil untuk membenahi. Sebab baginya, tujuan pemekaran suatu daerah adalah untuk mendistribusikan kesejahteraan.

Caranya, kata ia, adalah mendistribusikan keadilan. Ubaid Anjas semenjak dilantik pada periode pertama di tahun 2021, memfokuskan pada kebutuhan dasar masyarakat, terutama kawasan utara-utara (wasile utara dan maba utara).

“Memperhatikan keadilan bagi masyarakat ini tentu harus melihat urgensi, dengan melalui pendekatan yang disebut bupati sebagai keadilan proporsional, maka daerah utara-utara menjadi fokus kami,” bebernya.

Kini, lanjut ia, setelah ia sebagai wakil bupati Ubaid Yakub, wilayah utara-utara sudah terkoneksi.

“Bapak ibu bisa ke Bololo maupun Jara-jara menggunakan jalur darat, bisa dicek,” tukasnya.

Di akhir orasinya, Anjas menegaskan bahwa makna politik itu sederhana, yakni kesepakatan bersama antara rakyat selaku pemegang kedaulatan tertinggi dan penguasa untuk menentukan masa depan.

“Jadi menentukan pilihan, harus disertakan alasan,” tukasnya.