Kepala Kementerian Agama Halmahera Utara, Maluku Utara, Abdurahman M Ali diduga melakukan kampanye di salah satu sekolah swasta di Desa Dokulamo, Kecamatan Galela Barat, pada Selasa, 22
Sesuai video yang beredar, Kepala Kemenag mengajak kepada seluruh pegawai Kemenag, baik guru ASN maupun honorer yang hadir agar memilih salah satu Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 04 Sherly-Sarbin.
“Saya terus terang pe ngoni untuk provinsi itu kita berada di Sila ke-4, karena ada orang Kementerian Agama di situ,” ucap kepala Kemenag dalam video berdurasi 7.11 menit tersebut
Dalam pertemuan itu juga, Kepala Kemenag meminta kepada peserta yang hadir untuk tidak memilih paslon Gubernur Muhammad Kasuba walaupun dikasih uang untuk memilih, sebab pada akhirnya akan korupsi.
Bahkan disebutkannya ada deal-deal politik berupa pembangunan infrastruktur saat nanti terpilih menjadi bupati.
“Dari empat kandidat yang silaturahmi pe saya cuma 1 orang. Pak, saya minta bantu kerja sama dan saya bilang boleh. Tapi saya minta pertama Islamic Center. Kedua, Asrama Haji, yang ketiga Madrasah Swasta disentuh, yang keempat Insentif Guru, dan yang kelima, madrasah negeri harus dihibahkan untuk rehabilitasi,” kata Abdurahman.
Ia bahkan melarang pegawainya merekam saat dirinya berbicara dengan dalih seluruh ASN di Kemenag sendiri harus solid.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Halut Ahmad Idris, ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya saat ini belum menerima laporan. Hanya saja sudah ada video yang terlihat di media sosial sehingga pihaknya bakal melakukan penelusuran.
“Kalau memang tidak ada laporan, kami tetap melakukan penelusuran terkait dugaan kampanye hitam yang dilakukan oleh salah satu pejabat,” katanya.