Aparat gabungan TNI-Polri di Kota Ternate, Maluku Utara, berhasil mencegah bentrok antar kelompok pemuda Kelurahan Toboko dan Kelurahan Kota Baru.
Bentrok kedua kelompok pemuda ini berlangsung di Gang Kayu Buah, Kecamatan Ternate Selatan, sekitar pukul 02.30 WIT, Senin dini hari, 1 Januari 2024.
Dandim 1501 Ternate, Letkol Arm Adietya Yuni Nurtono mengatakan, pihaknya turun langsung bersama prajurit ke TKP dan mem-back up anggota polisi Polres Ternate.
“Sebanyak 1 regu personel TNI dari Kodim 1501 Ternate, 1 Peleton Brimob Polda Malut Yon B dan 1 Peleton Dalmas Polres Ternate disiagakan guna meredakan, menyekat dan menghalau kelompok massa untuk mencegah meluasnya perkelahian tersebut,” ujar Adietya dalam keterangannya, Senin, 1 Januari 2023.
Menurutnya, insiden ini bermula saat seorang korban berinisial R keluar dari tempat acara (pesta joget) di Kelurahan Kota Baru.
Korban lantas mencari adik perempuannya yang belum pulang ke rumah hingga larut malam, di mana saat itu korban melewati jembatan perbatasan Kelurahan Kota Baru dan Kelurahan Toboko di lingkungan Gang Kayu Buah.
“Di situ, korban R melihat beberapa kelompok pemuda dari Kelurahan Toboko lagi kumpul-kumpul yang sudah terpengaruh minuman keras (Miras) sedang mengganggu kelompok pemuda dari Kelurahan Kota Baru sehingga membuat korban R yang juga dibawah pengaruh minuman Keras (Miras) membantu teman-temannya tersebut sehingga terjadi perkelahian dengan Kelompok pemuda Kelurahan Toboko,” ujarnya.
Dari perkelahian itu, ia bilang, seorang saksi berinisial DW lun keluar dari gang kompleks Kayu Buah menggunakan kendaraan roda dua melewati tempat kejadian. DW melihat korban R sedang dikeroyok oleh kelompok pemuda dari Kelurahan Toboko.
Melihat peristiwa itu, saksi kemudian berusaha meleraikan perkelahian tersebut, akan tetapi didorong oleh salah satu pemuda Kelurahan Toboko sehingga terjatuh.
“Saksi bergegas ke kendaraannya dan menuju ke tempat acara pesta joget di Kelurahan Kota baru untuk memanggil para pemuda Kelurahan Kota Baru yang berada di tempat acara untuk membantu korban R yang dikeroyok oleh kelompok pemuda Kelurahan Toboko,” ungkapnya.
Para pemuda Kelurahan Kota Baru pun bergegas keluar dari tempat acara menuju TKP sehingga terjadi aksi saling lempar antara dua kelompok pemuda menggunakan batu.
Setelah itu, Dandin 1501 dan Polres Ternate kemudian mendatangi TKP setelah menerima informasi, mencari data korban dan saksi-saksi.
“Saksi dan korban kemudian kami amankan di Polres Ternate guna mengambil keterangan,” pungkasnya.
Dalam kejadian tersebut, terdapat beberapa kerugian di antaranya, 1 orang korban mengalami memar di bagian pelipis kepala dan mulut mengeluarkan darah, 2 unit rumah milik warga Kelurahan Toboko mengalami kerusakan di bagian jendela.
———
Penulis: Muhammad Ilham Yahya
Editor: Rian Hidayat