Sejumlah pedagang musiman di kawasan gedung Dhuafa Center Kota Ternate, Maluku Utara, mengeluhkan tindakan oknum pemuda yang sering meminta jatah bayaran setiap bulan.
Salah satu pedagang yang enggan disebut namanya, kepada cermat mengatakan, nyaris setiap bulan dirinya harus menyetorkan bayaran kepada dua orang pria tersebut. Ia bilang, keduanya mengaku sebagai petugas di lokasi itu.
“Para pedagang diatur (oleh mereka), jika tidak mengikuti akan secara paksa diusir. Ada yang membayar per bulan Rp300 ribu, bahkan ada yang lebih,” kata pedagang tersebut, Senin, 25 September 2023.
Parahnya lagi, kata ia, setiap Minggu oknum pemuda ini juga mendatangi pedagang dan meminta uang dengan sejumlah alasan.
“Kadang-kadang mereka meminta uang partisipasi untuk kegiatan, ada juga uang rokok dan lainya,” keluhnya.
Atas tindakan yang berujung dikeluhkan para pedagang ini, ia pun berharap tim Satgas Pungli Kota Ternate mengambil langkah penindakan.
“(Padahal) setahu kami di Dhuafa Center ini milik Pemerintah Kota, kenapa harus diminta bayar, padahal mereka itu bukan petugas dari pemkot. Kami berharap Satgas Pungli bisa merespons keluhan kami ini,” pungkasnya.
Terpisah, cermat juga tengah berupaya mengonfirmasi Satgas Pungli Kota Ternate terkait keluhan para pedagang tersebut namun belum direspons hingga berita ini ditayangkan.
——
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Rian Hidayat Husni