Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara saat ini tengah menyisir sejumlah kasus dugaan tindak pidana korupsi di Pulau Taliabu.
Dari kasus-kasus tersebut, dua di antaranya adalah dugaan korupsi pada pekerjaan pembangunan ruang praktik siswa.
Kemudian, dugaan korupsi dana APBD 2019 yang tidak menggunakan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Pemkab Pulau Taliabu.
Terkait hal itu, Direktur Ditreskrimsus Polda Malut Kombes Pol Afriandi Lesmana kepada cermat mengatakan, dalam kasus itu, penyidik saat ini sedang melakukan pemeriksaan saksi-saksi.
“Yang itu (pembangunan ruang praktik siswa) masih pemeriksaan saksi-saksi,” ucap Afriandi yang ditemui usai menghadiri HUT Polairud di Ternate, Jumat, 1 Desember 2023.
Ia menegaskan bahwa dalam mengusut dugaan korupsi pihaknya tidak memandang bulu, sehingga, kasus ini telah ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan.
“Kasus ini sudah ditingkatkan ke penyedikan ya,” pungkasnya.
——
Penulis: Samsul Laijou
Editor: Rian Hidayat