Speedboat RIB 04 milik Basarnas Ternate yang ditumpangi 11 orang dilaporkan meledak di Perairan Gita, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Minggu, sekira pukul 23.00 WIT.
Insiden naas itu terjadi saat speedboat dalam perjalanan untuk melakukan evakuasi perahu nelayan yang mengalami mati mesin.
Ledakan diketahui terjadi saat speedboat dalam kondisi melaju.
Dalam ledakan itu, tiga orang dilaporkan meninggal dunia. Mereka adalah anggota Ditpolairud Polda Malut Bharatu Mardi Hadji, serta anggota Basarnas Fadli M Malagapi dan M Riski Esa.
Sedangkan satu korban masih dinyatakan hilang dan dalam upaya pencarian, yakni jurnalis Metro TV Sahril Helmi.
Korban selamat sebanyak tujuh orang dievakuasi ke Gita untuk mendapatkan perawatan medis fasilitas kesehatan.
Mereka adalah Kasi Ops Basarnas M Syahran Laturua, Ryan Azur Ali (PNS SAR Kota Ternate), Hamja Djirun (PNS SAR Kota Ternate), Darmanto rauf (PNS SAR Kota Ternate), Maretang (PNS SAR Kota Ternate), Bripka Irwan Idris (anggota Dit Polairud Polda Malut), dan Bripda Putra Nusantara Ruslan (anggota Dit Polairud).
Para korban selamat awalnya ditemukan oleh kapal cepat KM Cantika Lestari 10 yang bertolak dari pelabuhan Gita menuju Manado.
Korban lantas dievakuasi ke pelabuhan Gita dan mendapat perawatan medis di Puskesmas Payahe.
Selanjutnya para korban dievakuasi KM Pandudewanata ke Ternate. Sedangkan upaya pencarian terhadap korban hilang masih dilakukan.
Kepala Basarnas Ternate, Iwan, belum memberikan tanggapan resmi sampai berita ini ditayangkan.
Penulis: Muhammad Ilham Yahya