News  

Video Gerak Jalan Tingkat SMA di Halmahera Utara Viral, Formasi Dinilai Tak Pantas

Para siswa-siswi dari salah satu perwakilan SMA di Halmahera Utara saat membuat farmasi gerak jalan. Foto: potongan video

Salah satu perwakilan sekolah tingkat SMA dalam gerak jalan yang diselenggarakan Pemerintah Daerah (Pemda) Halmahera Utara dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-79 tahun 2024, tuai kritikan dari netizen.

Masalah ini bermula saat video gerak jalan 31 detik yang diposting di salah satu akun Facebook bernama Dewi Anakoda mendapat kritikan pedas. Video yang diposting 15 jam lalu itu telah ditonton 274 ribu penonton, 799 komentar, 889 like, dan 1000 kali dibagikan.

Dalam video itu, kelompok gerak jalan ini terlihat membawa speaker aktif dan ketika semua peserta istrahat di tempat, mereka lalu berjoget-joget. Lima peserta tampak berjoget lalu yang lain duduk menyaksikan sambil berteriak.

Salah satu netizen bernama Helny Eny Dodopo berkomentar, “Yang jadi pertanyaan di saat dong (mereka) latihan dong pe guru-guru tara iko? Kita pe anak kong iko group gerak jalan ini kita kasi kaluar dari barisan, biking malu saja”.

“Dengan seragam sekolah lengkap baru modelnya begini, salah satu contoh yang tidak terpuji, lebih baik tidak tampil sama sekali,” lanjut Hendrik Algenza, akun yang lain berkomentar.

Komentar juga datang dari akun Rahmad Arsad. “Orang ikut gerak jalan buat gerakan dengan rapi, dan juga buat variasi yang menarik biar dapat juara agar supaya nama sekolah viral dengan prestasi bukan dengan hal tara masok akal model ini. Mau viral tapi dengan cara yang salah, kurangi gaya perbanyak belajar ade-ade”.

Salah satu konten kreator di Halmahera Utara dengan pemilik akun Relix Soru Daene juga ikut mengomentari. “Lah ini kan perwakilan dari tiap tiap sekolah, masa kayak bagini depe formasi? Kalau umum masih wajar, kalau perwakilan dari skolah kita rasa tara pantas untuk ditiru dan tara layak sekali dijadikan farmasi bagini karna dorang masih siswa-siswi’.

Baca Juga:  Kejari Halmahera Selatan Selidiki Indikasi Penyimpangan dan Pengelolaan Anggaran BPRS

—–

Penulis: Samsul Laijou

Editor: Ghalim Umabaihi