Launching Kampung Pengawasan Pemilu di Gurabunga, Bawaslu Malut Minta Warga Hindari Politik Uang

Anggota Bawaslu Maluku Utara, Rusly Saraha. Foto: Istimewa

Bawaslu Provinsi Maluku Utara resmi launching Kampung Pengawasan Pemilihan Umum Bermartabat (KALIBER) di Kelurahan Gurabunga, Kota Tidore Kepulauan pada Jumat, 27 Oktober 2023.

Acara yang digelar atas kerja sama dengan Bawaslu Kota Tidore itu dihadiri oleh sejumlah petinggi Bawaslu Maluku Utara, di antarnya Rusly Saraha, Adrian Yoro Naleng, dan Soleman Patras.

Hadir juga pimpinan dan jajaran Bawaslu Tidore, termasuk sejumlah tokoh adat Gurabunga yang terdiri dari Sowohi Mahifa, Sowohi Toduho, Sowohi Tosofu, Sowohi Fola Sowohi, dan Sowohi Kie Matiti

Dalam kesempatan tersebut, Anggota Bawaslu Maluku Utara, Rusly Saraha menekankan pentingnya nilai-nilai kejujuran dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

“Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap dapat diperbaiki dengan pengalaman. Namun tidak jujur itu sulit diperbaiki,” kata Rusly mengutip pernyataan Bung Hatta.

Mantan Komisioner Bawaslu Kota Ternate ini juga menekankan pentingnya spirit falsafah Tidore “Toma Loa Se Banari” (berada di jalan yang lurus dan benar) dalam mengawal pelaksanaan pemilu.

“Kita harus menghindari politik uang agar generasi yang cerdas dapat berkesempatan menjadi pemimpin di negeri ini,” tandas Rusly.

Pemberian sertifikat penghargaan kepada tokoh adat Gurabunga. Foto: Istimewa

Sementara itu, Wali Kota Tidore Kepulauan, melalui Staf Ahli, Yakub Husain menyampaikan, penetapan Kelurahan Gurabunga sebagai kampung percontohan menandakan masyarakat dan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan sudah siap menghadapi Pemilu 2024.

“Semoga dengan dipilihnya Gurabunga sebagai kampung percontohan oleh Bawaslu Maluku Utara, dapat membawa nilai-nilai kebaikan bagi pelaksanaan Pemilu 2024,” ujar Yakub.

Kegiatan launching KALIBER yang berlangsung di Gedung Serbaguna Gurabunga itu, diawali dengan acara “Tutu Bira” yang diiringi dengan senandung Kabata oleh perwakilan masyarakat adat Gurabunga.

Kabata yang dinyanyikan, menurut H. Abdullah Husain, salah satu tokoh adat Gurabunga, berisi syair-syair tentang ajakan kepada kejujuran dan persatuan dalam menghadapi Pemilu 2024. Juga berisi ajakan kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya pada pemilu mendatang.

Baca Juga:  Pamong Izin DPMPTSP Ternate Goes to Campus

Setelah dilakukan deklarasi pengawasan Pemilu oleh Bawaslu bersama pemerintah dan tokoh masyarakat Gurabunga, acara tersebut ditutup dengan tarian “Simore Joro” dari Sanggar Rau Gabi Pemuda Gurabunga dan Komedi Pemilu oleh perwakilan warga. (ADV)

—–

Penulis: Tim cermat

Editor: Ghalim Umabaihi