Mahasiswa kuliah berkarya dan bermasyarakat (KBM) Universitas Pasifik, Pulau Morotai Maluku Utara menggelar pentas seni bertema “Mengenal Tradisi Melalui Keragaman Seni Daerah”.
Pertunjukan yang digelar di Desa Tutuhu tersebut dihadiri unsur pemerintah desa setempat yakni ketua BPD, para dewan adat, tokoh agama, pemuda dan warga desa.
Fiktor Yahya Sadaro, Kepala Desa Tutuhu dalam kesempatan itu mengatakan, selain nilai, kegiatan ini bermanfaat mengenalkan budaya seni tari kepada generasi muda.
“Seni budaya memiliki arti yang sangat penting dan bermakna strategis sebagai upaya melestarikan dan mewariskan seni budaya leluhur kepada para penerus,” ucapnya.
Fiktor menyampaikan apresiasinya kepada para mahasiswa atas pertunjukan tersebut.
“Diharapkan kegiatan tersebut dapat menumbuhkan rasa kecintaan masyarakat terhadap tradisi budaya di Desa Tutuhu sebagai salah satu pusat budaya yang ada di Morotai,” kata Fiktor.