Komandan Korem 152/ Baabullah Brigjen TNI Elkines Villando Dewangga mengaku merasa terpukau dengan banyaknya benteng peninggalan masa lalu di Maluku Utara.
Menurut Brigjen TNI Elkines Villando Dewangga, benteng-benteng ini sejatinya menandai jejak perjuangan bangsa Indonesia.
Hal itu ia sampaikan dalam acara pisah-sambut jabatan Korem 152/Baabullah yang kini diserahkan kepada Kolonel Inf Enoh Solehudin. Acara itu berlangsung di Royal Resto Ternate, Sabtu, 24 Agustus 2024.
Dalam kesempatan itu, Brigjen TNI Elkines Villando Dewangga didampingi sang istri yang juga selaku Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 152 PD XVI/Pattimura, Indah Elkines Villando Dewangga.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Maluku Utara, Pemda se-provinsi Maluku Utara, jajaran TNI dan Polri serta seluruh masyarakat yang telah bersinergi menciptakan stabilitas keamanan, bekerjasama dalam mewujudkan berbagai program TNI baik fisik dan non fisik termasuk program TNI manunggal Air di Patani yang diinisiasi oleh TNI AD, penanganan pengungsi dan juga pembangunan rusun di Makorem 152 yang merupakan bentuk perhatian pemda Maluku Utara,” ucapnya.
Selama menjabat, ia menyatakan merasa terkesan dan kagum atas keramahan masyarakat Maluku Utara dalam bertegur sapa.
“Dan tak kalah menariknya adalah acara ronggeng masyarakatnya dengan iringan lirik lagu 100 juta yang dinyanyikan Alan Dharmawan,” ungkap sang jenderal yang juga menyanyikan lagu tersebut di sesi akhir acara sambil diiringi ronggeng para tamu undangan.
Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Abubakar Abdullah mewakili Pj. Gubernur mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas peran Korem 152/Babullah bersama Polda Maluku Utara yang telah berupaya maksimal dalam mewujudkan stabilitas keamanan di wilayah Provinsi Maluku Utara selama ini.
Sementara Kepala Museum Sejarah Ternate dan Museum Rempah-Rempah Kota Ternate, Rinto Taib juga turut mengapresiasi dan berterima kasih kepada Jendral yang telah bertugas selama satu tahun 6 bulan di Korem 152/Babullah.
“Terima kasih atas dedikasi dan perhatian selama menjalankan tugas yang banyak memberikan perhatian pula kepada upaya pelestarian cagar budaya seperti kerja bhakti di benteng, kunjungan ke Museum hingga gelar event saat kunjungan KASAD TNI di Fort Oranje yang merupakan jejak sejarah perjuangan bangsa Indonesia di Maluku Utara,” ujar Rinto yang juga Sekretaris Dinas Kebudayaan Kota Ternate.
Gelaran pisah sambut ini dihadir oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Provinsi Maluku Utara, kepala daerah Kabupaten/Kota se-provinsi Maluku Utara, Kepala RRI Cabang Ternate dan juga Kepala Museum Sejarah Ternate dan Museum Rempah-Rempah Kota Ternate, Rinto Taib serta para tamu undangan lainnya.