“Kalau Tomalou mau maju, Kalau Tidore mau maju maka, mari bersihkan hati, kita raih masa depan dengan spirit kepahlawanan,” tegas Sultan Tidore H. Husain Alting Sjah, saat pembukaan Festival Kampung Nelayan Tomalou (FKNT) 2023, di Tidore, Maluku Utara, Selasa 12 September.
Sultan juga mengingatkan bahwa kejayaan yang diraih oleh para leluhur orang Tidore harus menjadi spirit bagi generasi dalam upaya mengangkat harkat dan martabat hidup masyarakat.
Di akhir sambutannya, Sultan mengajak masyarakat untuk berpegang teguh pada filosofi yang telah dijaga turun-temurun oleh leluhur orang Tidore. Filosofi yang menurut Sultan dipegang kuat oleh para sultan terdahulu hingga meraih kejayaan.
“Mari berpegang teguh pada filosofi ‘e laha e ma bang laha, e jira e ma bang jira (Kebaikan yang tanam maka kebaikan juga yang dituai, keburukan yang ditanam maka keburukan juga yang dituai),” kata Anggota DPD RI tersebut.
FKNT 2023 itu, dibuka secara resmi oleh Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba. Di awali dengan ritual Foladomo fan dimeriahkan oleh penampilan Tarian Kolosal Anak Nelayan yang melibatkan 250 orang penari (sentranews/fb)