Seleksi jabatan kepala sekolah pada 15 SMP di Kota Ternate, Maluku Utara, diikuti sejumlah kepala sekolah aktif alias incumbent.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMP Kota Ternate, Mustamin Hamzah mengaku, yang datang mendaftar cukup banyak. Baik dari Kecamatan Pulau Moti, Hiri, maupun Batang Dua.
“Ada yang tercatat sebagai kepala sekolah aktif, ada juga wakil kepala sekolah,” kata Mustamin kepada cermat, pada Rabu (23/3).
Kedatangan mereka ke BKPSD, kata Mustamin, sesuai jadwal seleksi yang sudah diumumkan panitia seleksi.
“Kalau saya mendaftar di SMP Negeri 1 Kota Ternate. Seluruh tahapan saya ikuti. Tinggal menunggu seleksi CAT, karya tulis, dan wawancara,” paparnya.
Ia menjelaskan, prosedur yang digunakan Pemkot Ternate dalam seleksi kepala sekolah, mengacu pada Permendikbudristek Nomor 40 tahun 2021 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah dan Edaran Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi nomor 0738/B.B1/ GT.00.05/2022 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah.
Seleksi yang diikuti kepala sekolah aktif ini, menurut Mustamin, menunjukkan niat baik untuk membenahi pendidikan.
Bagi dia, seleksi kepala sekolah adalah upaya menata mutu pendidikan di Kota Ternate, untuk menjadi lebih baik.
Apabila kualitas kepala sekolah baik, kata Mustamin, akan berbanding lurus dengan kualitas pendidikan di sekolah.
“Mutu pendidikan itu tidak terlepas dari kualitas SDM di sekolah, terutama kepala sekolah,” katanya.