News  

Sherly Beberkan Kurangnya Peralatan RSUD di Taliabu saat Insiden Speedboat Terbakar

Sherly Tjoanda, istri mendiang Cagub Maluku Utara Benny Laos. Foto: Istimewa

Sherly Tjoanda, istri mendiang Benny Laos, membeberkan kurangnya peralatan kesehatan (alkes) di RSUD Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara, saat insiden terbakarnya speedboat Bela 72 pada Sabtu, 12 Oktober 2024.

Hal itu disampaikan Sherly melalui video berdurasi 1:13 menit yang dibagikan ke media sosial. Dalam video, Sherly mengenakan baju biru bermotif garis putih-orange.

Sherly mengungkapkan bahwa tak ada peralatan kesehatan yang memadai saat dirinya dirawat di RSUD Bobong usai dievakuasi.

Baca Juga:  Baru 11 Jabatan Kades di Halmahera Selatan Terisi, 2 Lainnya Kosong

“Saya di sini sakit terbakar, semua obat habis. Bapak (Benny Laos) pertolongan pertama tidak punya alat yang memadai, pompa napas dan jantung manual. Tidak ada alat untuk cek detak jantung, ini bagaimana,” kata Sherly dengan suara parau.

Ibu tiga anak ini juga membeberkan selama 24 jam dirinya harus menahan rasa sakit tanpa ada obat yang diberikan.

“Semua obat habis, saya kesakitan selama 24 jam tapi obat tidak ada. Rumah sakitnya nggak layak, bandaranya juga ngga ada dan semuanya ngga ada,” ujarnya.

Olehnya itu, Sherly meminta Calon Bupati Taliabu, Sashabila Mus, nanti terpilih menjadi bupati dapat memperhatikan masalah kesehatan di Taliabu. “Sasha seandainya kamu menang memimpin Taliabu, perhatikan kesehatan mereka,” katanya.

Sherly berharap agar Sasha bisa melanjutkan perjuangan mendiang suaminya Benny Laos.

Baca Juga:  Mengapa Eliya Gebrina Perlu Jadi Tersangka Kasus TPPU AGK? Ini Penjelasan Akademisi

“Jangan lupa, nanti kalau kamu terpilih tolong lanjutkan perjuangan pak Benny Laos, jangan biarkan pak Benny pergi dengan sia-sia. Pak Benny datang untuk liat masyarakat taliabu,” tuturnya.

“Saya sudah bilang ke pak Benny untuk jangan datang ke Taliabu, tapi bapak ngotot mau pergi, mau ketemu langsung,” katanya mengakhiri.

———-

Penulis: Muhammad Ilham Yahya